Polres Majene - Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Marano 2025, Satuan Lalu Lintas Polres Majene terus mengintensifkan kegiatan preemtif berupa edukasi keselamatan berkendara kepada para pelajar sebagai generasi milenial yang rentan terhadap pelanggaran lalu lintas.

Pada Jumat (21/11/2025), Satgas Preemtif Sat Lantas Polres Majene yang dipimpin langsung oleh Ipda La Ramuli melaksanakan kegiatan sambang, pembinaan, penyuluhan, serta sosialisasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) di SMKN 5 Majene, Lingkungan Rangas, Kecamatan Banggae.

Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk membangun kesadaran berlalu lintas sejak dini di lingkungan sekolah. Dalam sesi penyuluhan, para siswa diberikan pemahaman mendalam terkait aturan lalu lintas, budaya tertib berkendara, hingga konsekuensi hukum dan risiko keselamatan apabila melanggar.

Dalam kesempatan tersebut, Ipda La Ramuli menekankan bahwa keselamatan berlalu lintas harus menjadi prioritas utama, khususnya bagi pelajar yang sebagian besar baru mulai aktif menggunakan kendaraan. Ia berharap edukasi semacam ini mampu membentuk pola pikir tertib dan disiplin di jalan raya.

“Pelajar adalah generasi penerus bangsa. Mereka harus kita bekali dengan pemahaman yang benar tentang keselamatan berkendara agar tidak menjadi korban maupun pelaku pelanggaran lalu lintas,” ujarnya dalam kegiatan tersebut.

Melalui rangkaian penyuluhan ini, Sat Lantas Polres Majene menargetkan terwujudnya Kamseltibcar Lantas yang aman, tertib, dan kondusif di wilayah hukum Polres Majene. Keterlibatan aktif para pelajar diharapkan dapat menekan angka kecelakaan dan pelanggaran, sekaligus memperluas budaya sadar keselamatan hingga ke lingkungan keluarga dan masyarakat.