post-image

Sat Polair Polres Majene Intensifkan Pengamanan Bongkar Muat KM Sabuk Nusantara 93 di Pelabuhan Palipi

Polres Majene – Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) Polres Majene terus mengintensifkan kegiatan pengamanan di wilayah perairan guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

 

Kali ini, fokus pengamanan dilakukan pada kegiatan bongkar muat KM. Sabuk Nusantara 93 Perintis yang tiba di Pelabuhan Palipi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Jumat (17/10/25), setelah bertolak dari Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

 

Kegiatan pengamanan tersebut merupakan bagian dari rutinitas Sat Polair Polres Majene yang secara konsisten hadir setiap kali kapal melakukan aktivitas bongkar muat penumpang di pelabuhan maupun dermaga di wilayah Kabupaten Majene.

 

Dalam pelaksanaannya, Sat Polair menggandeng sejumlah instansi terkait, di antaranya Syahbandar Kabupaten Majene, PT Pelni Cabang Parepare, Pegawai Karantina Hewan dan Ikan Satker Pelabuhan, serta Basarnas Kabupaten Majene.

 

Sinergi lintas instansi ini bertujuan untuk memastikan seluruh aktivitas di pelabuhan berjalan aman dan tertib, termasuk melakukan pengecekan serta pengawasan terhadap penumpang dan barang bawaan mereka. Langkah ini diambil guna mencegah terjadinya tindak kriminalitas maupun potensi gangguan keamanan lainnya.

 

Kepala Satuan Polair Polres Majene, IPTU Armin, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat pengguna transportasi laut.

 

“Kami ingin memastikan setiap penumpang merasa aman, baik selama proses bongkar muat maupun dalam perjalanan selanjutnya,” ujarnya.

 

Adapun jumlah penumpang KM Sabuk Nusantara 93 tercatat sebanyak 177 orang, terdiri dari 143 penumpang dewasa, 24 anak-anak, dan 10 bayi. Dengan pengamanan yang terus diperkuat, Sat Polair Polres Majene berkomitmen menjaga kelancaran serta keselamatan aktivitas pelayaran di wilayah perairan Majene.